Welcome to the Eternity

Welcome to the Eternity

Kamis, 25 Oktober 2012

SURAM

hitam bukan berarti mati
biar semua tau
akankah selamanya hidup
atau menderita sampai mati

luar dalam tak sama
kekosongan
abadi
cahaya

gelap!
tak ada siapa pun
sendiri dibalut kehinaan
yang tak terabaikan

pergi! tinggalkan!
kini yang ada menjadi tiada
ego yang menggerogoti hati
berpikir tidak rasional

Sabtu, 20 Oktober 2012

Tugas III Ilmu Budaya Dasar

  

Manusia Sebagai Mahluk Budaya 



Manusia 

Berasal dari kata “manu” (Sansekerta), “mens” (Latin), yang berarti berpikir, berakal budi atau disebut juga makhluk yang mampu menguasai makhluk lain. Secara istilah manusia dapat diartikan sebuah konsep atau sebuah fakta, sebuah gagasan atau realitas, sebuah kelompok (genus) atau seorang individu. 

Intinya manusia adalah mahluk hidup yang mempunyai akal dan pikiran yag tinggi, ia tidak bisa hidup seniri dan selalu tergantung pada orang lain dalam kehidupannya. Oleh sebab itu manusia disebut juga sebagai mahluk sosial.

Budaya 

Berasal dari bahasa Sanskerta yaitu buddhayah, yang merupakan bentuk jamak dari buddhi (budi atau akal) diartikan sebagai hal-hal yang berkaitan dengan budi dan akal manusia. Dalam bahasa Inggris, kebudayaan disebut culture, yang berasal dari kata Latin Colere, yaitu mengolah atau mengerjakan. Bisa diartikan juga sebagai mengolah tanah atau bertani. 

Budaya adalah suatu cara hidup yang berkembang dan dimiliki bersama oleh sebuah kelompok orang dan diwariskan dari generasi ke generasi. 

Keterkaitan Manusia dengan Budaya 

Kebudayaan merupakan perangkat yang ampuh dalam sejarah kehidupan manusia yang dapat berkembang dan dikembangkan melalui sikap-sikap budaya yang mampu mendukungnya. Budaya tercipta dari hasil interaksi antara manusia dengan segala isi yang ada di dunia ini, dengan sesama manusia, dan lingkugannya dengan alam.

Manusia tinggal di lingkungan yang berbeda, dan tiap kalangnnya mempunyai ciri khas dari kebudayaan yang dimiliki masing masing negara. Hal itulah yang membuat kebudayaan di setiap berbagai daerah berbeda. Dari kebudyaan yang tercermin dalam diri manusia itu, akan menunjukan pola pikir dan tindakannya, yang membuat manusia berbeda antara satu dengan yang lainnya. 

Manusia dan kebudayaan

Adalah salah satu ikatan yang tak bisa dipisahkan dalam kehidupan ini. Manusia sebagai makhluk Tuhan yang paling sempurna merupakan makhluk bebudaya. Manusia dapat menciptakan kebudayaan mereka sendiri dan melestarikannya secara turun menurun. 



Manusia dikatakan sebagai mahluk budaya 

Karena  budaya tercipta dari hasil interaksi manusia dengan sesama manusia dan lingkungan di alamnya. Manusia dan kebudayaan adalah 2 komponen yang tidak bisa dipisahkan.

Pola pikir dan tindakan yang dicerimnkan mausia merupakan hasil dari kebudayaan yang di terapkan dalam kehidupannya, dalam jangka waktu yang lama manusia akan melestarikan kebudayaan itu dari generasi ke generasi.

 

Kebudayaan adalah produk dari manusia 

Karena kebudayaan adalah hasil cipta, hasil interaksi dari manusia dengan sesama manusia juga lingkungan di alam sekitarnya. Kebudayaan mengalami perubahan dan perkembangan sejalan dengan perkembangan manusia. Perkembangan itu dimaksudkan untuk kepentingan manusia.
Kebudayaan itu diciptakan oleh dan untuk manusia.




Sumber : 

Rabu, 17 Oktober 2012

Benefits From HURT


Sakit, hurt, broken  yang sering kita denger di kehidupan sehari hari. Rasanya kata kata itu udah umum dipake sama orang orang yang mengalaminya, merasakannya, dan pasti memahami betul apa arti dari kata itu. Postingan ini di buat karena ternyata kesakitan yang ada dalam hati, dan bukan karena unsur penyakit dalam tubuh loh yah, tapi karena suatu kejadian atau pengalaman. Kesakitan itu bisa menjadi inspirasi membuat tulisan, yang berwujud artikel, lagu ataupun puisi. orang yang sedang broken heart bisa menuangkan tulisan mereka menjadi lebih puitis dari sebelumnya. 

Terkadang suatu hal yang gabisa kita ungkapin atau ceritakan pada orang lain itu, bisa dengan leluasa kita tuangkan pada tulisan yang kita buat. Kesakitan itu berguna juga yah ternyata, meskipun rasanya nyesek banget pas lagi di alamin.

Terinspirasi dari sebuah qoute yang mengatakan "melupakan seseorang sama seperti membuat kita makin tidak bisa melupakannya" jujur itu bikin nyess banget, karena hal itu bukan di tunjukan untuk kita tapi buat orang lain. At least the quote is true, makin kita menolak apa yg kita rasakan justru kita akan semakin merasakannya. Karena penolakan atau penegasan yang berlebih itu mengartikan kebenaran yang sebenernya ga mau kita ungkap kalau itu memang benar.

Kesakitan menimbulkan kedewasaan dan pembelajaran. Janganlah ngeluh ngeluh karena itu sebenernya pelajaran yang berharga, dari awal yg benar benar rapuh, akan menjadi sesosok yang tegar dan kuat. 

Ada satu pertanyaan yang bikin bingung, yaitu

Apa alasan seseorang belum bisa merasa terbiasa terhadap apa yang telah lama dilaluinya?

Jawabannya pasti bervariasi, tapi perlu diingat bahwa dari jawaban masing masing orang, tersimpan pengalamannya.

One message in tonight

"Don ' t fixed upon a state of being painful, go up make the state of being forgotten until always thought to be a good state"


Let's Move On 

Senin, 08 Oktober 2012

Tugas I dan II Ilmu Budaya Dasar



ETIKA MEMPOSTING DI INTERNET


Pernahkah anda melihat sebuah postingan dalam sebuah blog? Artikel? Twitter? Facebook? Atau jejaring sosial lainnya yang mempublish tulisan yang dianggap kurang baik ataupun kurang pantas tercantum di dunia maya? Bisa juga tentang sebuah informasi yang masih diragukan kebenarannya.
Saya yakin lebih banyak akan menjawab ya. Dalam dunia maya atau internet ini, postingan yang telah dipublish akan dilihat oleh banyak orang. Seharusnya kita memikirkan terlebih dulu apa dampak dari tulisan yang kita buat di dunia maya ini. Karena sedikit saja ada tulisan yang tidak baik, bisa berpengaruh terhadap banyak orang yang telah membacanya.
Maka dari itu sebelum menulis di internet di perlukan beberapa etika, di antaranya :
Ø  Tidak menggunakan caps lock terlalu pada tulisan yang akan di buat, karena akan mengesankan nada tinggi yang dianggap marah
Ø  Jangan terlalu mengumbar masalah pribadi yang sifatnya privasi
Ø  Tidak perlu menyindir orang yang bermasalah dengan kita di jejaring sosial
Ø  Menuliskan sumber pada artikel yang akan di copy paste untuk bahan tulisan kita
Ø  Saling menghormati sesama pengguna dan tidak saling menghina
Ø  Tidak menghina keyakinan satu sama lain
Ø  Gunakanlah kata kata yang mudah dibaca, dimengerti, serta sopan bahasanya
Ø  Postinglah hal-hal yang bermanfaat
Ø  Tidak melakukan penipuan di dunia maya, karena bisa mendapat sanksi
Ø  Jangan memposting tulisan atau gambar-gambar yang tidak baik, contohnya yang berbau pornografi, kesusilaan ataupun kekerasan
Ø  Postingkan sesuatu hal berdasarkan fakta yang bersifat tidak membuka aib, dan jangan berbohong dalam memposting di dunia maya. Karena itu akan tersimpan, bila tidak benar dapat dikenakan sanksi yang berat

Itulah beberapa etika dalam memposting di internet, semoga dapat bermanfaat . Mohon maaf apabila ada kekurangan ataupun kesalahan di dalamnya.
Sumber :


 

ILMU BUDAYA DASAR




v Hakikat Ilmu Budaya Dasar
Ada 3 kelompok ilmu pengetahuan menurut Prof Dr. Harja Bahtiar yaitu :
§  Ilmu Alamiah (Natural Science)
§  Ilmu Sosial (Social Science)
§  Ilmu Pengetahuan Budaya (The Humanities)
The Humanities yang berasal dari bahasa latin Humanus memiliki arti manusia,  berbudaya dan halus (fefined). Ilmu Budaya Dasar  yang ada di Indonesia saat ini berkembang dari  istilah Basic Humanitiesm.
Dalam artian yang lebih luas, Ilmu Budaya Dasar ialah pembelajaran untuk mengetahui pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep yang dikembangkan dalam mengkaji masalah-masalah manusia dan budaya.
Ilmu Budaya Dasar ini menggunakan metode pendekatan gabungan (Combined Approach), yaitu pendekatan manusia sebagai mahluk sosial yang berinteraksi dengan kelompok sosialnya (lingkungannya) . pendekatan ini pun merujuk manusia sebagai mahluk budaya dan kemanusiaan. Maka dari itu hakikat Ilmu Budaya Dasar sangat berkaitan erat dengan hakikat manusia yang merupakan mahluk sosial  (Zoon Politicon). Manusia yang tidak bisa hidup sendiri dan tidak bisa berkembang tanpa hidup bersama manusia lain. Maka dari itu manusia harus hidup bermasyarakat , berinteraksi dan berhubungan di dalam kelompoknya maupun di luar kelompoknya.

v Tujuan Ilmu Budaya Dasar
Ilmu Budaya Dasar ini bertujuan untuk mengembangkan diri. Terutama dalam hal kepribadian, wawasan, pemikiran, dan kemampuan untuk mengkritik nilai-nilai budaya yang menyangkut orang lain maupun diri sendiri dengan lingkungan sekitar.
Faktor penunjang tujuan di atas adalah dengan cara :
§  Mengusahakan kepekaan para akademisi terhadap lingkungan budaya, sehingga mereka bisa dengan cepat dan lebih baik dalam beradaptasi dengan lingkungannya yang baru. Terlebih untuk kepentingan profesi mereka nantinya.
§  Memberi kesempatan pada para akademisi agar mempunyai pandangan yang luas dan dapat mengembangkan daya kritisnya tentang masalah kemanusiaan dan budaya.
§  Mengusahakan agar para akademisi mempunyai komunikasi yang baik. Agar mereka dapat lancar berdialog dan berkomunikasi dengan masyarakat sekitarnya.



v Ruang Lingkup Ilmu Budaya Dasar
Ada 2 masalah pokok yang menjadi perhatian ruang lingkup Ilmu Budaya Dasar, yaitu :
§  Aspek-aspek kehidupan  yang keseluruhannya adalah masalah-masalah kemanusiaan dan budaya yang bisa di atasi dengan pengetahuan budaya. Baik dari segi keahlian atau gabungan dari berbagai disiplin dalam pengetahuan budaya.
§  Hakikat manusia yang satu atau universal, tetapi beraneka ragam perwujudan dalam kebudayaannya di masing-masing zaman dan tempat.
     Masalah di atas menunjukkan bahwa manusia menempati posisi sentral, manusia sebagai obyek perhatiannya.

v Perbedaan Pengetahuan Budaya Dengan Ilmu Budaya Dasar Terletak Di Kajiannya.
Pengetahuan Budaya mengkaji masalah nilai-nilai manusia sebagai mahluk berbudaya. Sedangkan Ilmu Budaya Dasar mengkaji masalah-masalah manusia dan budaya.

v Masalah Sosial
Yakni suatu keadaan dimana terjadi adanya ketidakselarasan antara perbuatan dengan nilai dan norma-norma yang berlaku di suatu negara, lalu akan berdampak pada sebagian besar anggota masyarakat dalam lingkungan tersebut.

v Kajian Ilmu Budaya Dasar
Mengkaji masalah-maslah manusia dan budaya. Kajian Ilmu Budaya Dasar ini dimaksudkan agar para akademisi  memiliki latar belakang pengetahuan budaya Indonesia yang mendalam, dan dapat mendukung serta mengembangkan kebudayaan Indonesia melalui bidangnya masing-masing.
Dengan adanya kajian ini, para akademisi diharapkan bisa memperlihatkan sikap :
§  Memiliki minat dan kebiasaan untuk menyelidiki sesuatu yang telah terjadi di lingkungannya juga di luar lingkungannya, serta bisa menelaah apa yang dikerjakannya.
§  Mengerti akan nilai-nilai yang dianutnya dan bagaimana hubungan nilai-nilai itu dengan kehidupannya sehari-hari.
§  Bisa memikirkan nilai-nilai yang dianutnya itu. Apakah dia sendiri dapat membenarkan nilai-nilai itu untuk dirinya sendiri ataukah tidak.
§  Memiliki keberanian moral utuk dapat mempertahankan nilai-nilai yang di terimanya tersebut dengan penuh tanggung jawab, dan bisa menolak nilai-nilai yang tidak dibenarkan untuk dirinya sendiri.

Sumber :
Salasiah, S. Sos, M. Si
www.google.co.id/#hl=id&site=&source=hp&q=arti+ilmu+budaya+dasar&oq=arti+imu+budaya&gs_l=hp.1.0.0i13i30j0i8i13i30l4.396.2303.0.3711.9.9.0.0.0.0.159.1116.1j8.9.0...0.0...1c.1.qpDs-UoIC4U&bav=on.2,or.r_gc.r_pw.&fp=db7defef625670a2&biw=1024&bih=638